IBX5980432E7F390 INGIN TANAMAN ANDA SEHAT DAN SUBUR? - Depok Netizen

INGIN TANAMAN ANDA SEHAT DAN SUBUR?


DepokNetizen - Sejak wewabahnya pandemi covid-19 dan pemberlakuan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dihampir seluruh wilayah Indonesia yang berdampak pada penerapan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah, banyak masyarakat yang melakukan atau mengisi waktu luangnya di rumah dengan berbagai kegiatan yang salah satunya adalah berkebun atau menanam dan memenuhi halaman rumah dengan berbagai macam tanaman. Baik tanaman hias, tanaman buah dan lain-lain. Ada yang dalam pot, polybag mau pun ditanam langsung.


Maka tak heran jika pada era pandemi covid-19 tempat-tempat penjualan tanaman sering dipenuhi pembeli. Para pembeli ini ada yang memang sebelumnya sudah hoby bertaman atau berkebun dan ada yang baru mulai menyukai bertanam atau memelihara tanaman.

Peningkatan penjualan tanaman pun diikuti dengan meningkatnya permintaan lainnya yang berkaitan dengan dunia tanaman seperti pot, rak bunga, media tanam dan juga pupuk. Bicara mengenai pupuk, pupuk ini bermacam-macam jenisnya. Berdasarkan sumber bahannya, pupuk terbagi 2 jenis yaitu pupuk organik dan pupuk anorganik. Nah, jika dari bentuknya ada 2 macam pupuk yaitu pupuk padat dan pupuk cair. Lalu bagaimana dengan pupuk kandang?

Pupuk kandang merupakan sumber makanan bagi tanaman yang berasal dari kotoran hewan (sering disebut "kohe") atau berasal dari urine (air kencing) hewan. Tentunya kohe ini perlu diolah terlebih dahulu atau istilahnya difermentasi terlebih dahulu sebelum digunakan untuk tanaman. Kohe yang umum dipakai adalah kohe kambing atau domba, sapi dan ayam. Sedangkan urine yang sering dipakai adalah urine kelinci. Sebenarnya kohe ini merupakan makanan bagi tanaman, ibaratnya nasi bagi orang kita.

Mengapa tanaman butuh pupuk?

Nah, jika kohe merupakan makanan utama bagi tanaman sebagaimana halnya nasi bagi orang kebanyakan maka pupuk dapat dikatakan sebagai nutrisi tambahan yang dibutuhkan bagi tanaman. Perumpamaannya adalah lauk pauknya. Kita makan nasi tentu dengan lauk pauk kan?

Dari jenis pupuk berdasarkan bentuknya, mana yang lebih baik, pupuk padat atau pupuk cair. Penggunaan pupuk padat umumnya dilakukan dengan dua cara. Yang pertama yaitu dengan cara ditaburkan ke media tanam atau lahan dan yang kedua dengan cara dilarutkan dengan air baru diaplikasikan. Sedangkan pupuk cair tinggal dilarutkan ke dalam air dengan takaran tertentu lalu diaplikasikan. Jadi lebih praktis pupuk cair, selain itu pupuk yang dalam bentuk cair mudah lebih diserap oleh tanaman. 

Hmm bagaimana dengan pupuk organik dan pupuk anorganik? Bagus mana?

Kalau soal ini, coba saja googling. Banyak kok yang membahas soal pupuk organik dan pupuk anorganik. Karena terlalu panjang jika dibahas di sini dan menjadi terlalu subyektif. Namun yang mimin tahu bahwa pupuk organik konon katanya tidak merusak tanaman dan terutama media tanam atau lahannya.

Bicara soal pupuk, mimin sudah mencoba satu produk buat tanaman agar subur dan sehat.  Tapi produk ini bukan pupuk lho namanya, melainkan disebut "Jamu" oleh penjualnya. Fungsinya sama yaitu untuk menyuburkan tanaman. Kelebihannya adalah juga menyehatkan tanaman.

Kalau tak percaya, bisa kalian coba.


Sayang kan jika kalian punya koleksi tanaman bagus tapi tak dirawat dan dipupuk dengan baik?

ini link produk tersebut yang dijual secara online :


Atau jika ingin membeli secara online, bisa meluncur ke Hafiz Nursery and Gardening, Jl. Nusantara Raya - Jl. Anyelir 7, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. 

Kenapa harus ke Hafiz Nursery and Gardening? karena di sini kamu akan dijelaskan cara pakainya, dosisnya dan aplikasinya ke tanaman secara detil. Kamu juga bisa konsultasi tentang segala tanaman, media tanam dll. 


Selamat mencoba dan selamat berkebun.